Abstract
Telah dilakukan suatu penelitian mengenai produktifitas dan kualitas telur ayam Kampung yang mendapat ransum komersial dicampur dedak padi.dan diberikan suplemen berupa hijauan pakan ternak. Perlakuan yang diberikan adalah ransum komersial murni (RC); RI (ransum komersial dicampur dengan dedak padi dengan rasio 1:2), RII (RI + King grass); RIII (RI + daun kriminil) dan RIV (RI + rumput lapangan). Rancangan yang dipergunakan adalah Rancangan Acak Lengkap dengan 6 kelompok ulangan yang terdiri dari 4 ekor ayam betina dewasa. Data yang diperoleh dianalisis dengan Analisis Sidik Ragam (Analysis of Variance) disertai Duncan’s New York Multiple Range Test. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa hen-day production dari RC (36,10 ± 4,20%) sangat nyata (P<0,01)lebih tinggi daripada RI (24,11 ± 3,20%), RII (22,33 ± 4,50%), RIII (24,22 ± 3, 71%) dan RIV (23,41 ± 0,82%), namun tidak terlihat pengaruh nyata terhadap bobot telur, bobot yolk, bobot kerabang, haugh unit dan grade. Bobot albumen RIII (21,22 ± 3,34 g) nyata (P<0,05) lebih ringan daripada RI (25, 49 ± 2,31g). Nilai warna yolk RC (11,71 ± 0,97) sangat nyata (P<0,01) lebih tinggi daripada RI (6,70 ± 0,56), RII (9,51 ± 0,99), RII (8,91 ± 1,24) dan RIV (8,68 ± 0,96), sedangkan RI sangat nyata (P<0,01) lebih pucat daripada RC, RII, RIII, dan RIV. Pencampuran dedak padi kepada ransum komersial sangat nyata menurunkan produktivitas telur sedangkan penambahan hijauan pakan ternak memperbaiki warna yolk ayam Kampung yang diberi ransum campuran komersial dan dedak. (Animal Production 8(3): 206-210 (2006)
Â
Kata Kunci : Produksi, kualitas telur, ayam kampung, hijauanFull Text:
PDFArticle Metrics
##”article.abstract”## view : 622 timesPDF – 460 times
Article Metrics
Metrics powered by PLOS ALM
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.